Apa saja Contoh dari Taksonomi Bloom

Pendidikan34 Views

Taksonomi Bloom adalah sebuah model klasifikasi atau taksonomi yang menggambarkan tingkat kemampuan kognitif seseorang dan digunakan sebagai dasar dalam pengembangan kurikulum dan pembelajaran.

Model ini terdiri dari tiga ranah, yaitu ranah kognitif (cognitive domain), ranah afektif (affective domain), dan ranah psikomotor (psychomotor domain). Setiap ranah memiliki tingkatan kemampuan yang berbeda-beda.

Berikut adalah beberapa contoh dari setiap ranah Taksonomi Bloom yang dikutip dari daftarpustaka.org dengan sebagai berikut:

Ranah Kognitif

Pengetahuan: mengulang, mengidentifikasi, dan menyebutkan kembali informasi atau fakta yang telah dipelajari sebelumnya.
Contoh: menyebutkan nama-nama planet di tata surya.

Pemahaman: menjelaskan dengan bahasanya sendiri konsep atau ide yang dipelajari.
Contoh: menjelaskan dengan bahasa sendiri definisi keanekaragaman hayati.

Penerapan: mengaplikasikan konsep atau teori dalam situasi yang berbeda.
Contoh: menerapkan rumus fisika untuk menghitung kecepatan suatu benda.

Analisis: memecah suatu konsep atau masalah menjadi bagian-bagian yang lebih kecil dan mengidentifikasi hubungan antar bagian.
Contoh: menganalisis novel dengan membedakan karakter, alur, dan tema.

Sintesis: menggabungkan informasi atau elemen yang berbeda untuk membentuk sesuatu yang baru dan orisinal.
Contoh: menulis esai berdasarkan gabungan beberapa sumber dan opini.

Evaluasi: membuat keputusan tentang suatu konsep atau masalah berdasarkan pada kriteria yang ditetapkan.
Contoh: mengevaluasi karya sastra dengan menilai kualitasnya.

Ranah Afektif

Penerimaan: menjadi terbuka dan menerima informasi atau gagasan baru.
Contoh: membuka pikiran dan terbuka untuk berbicara dengan orang-orang dari berbagai latar belakang.

Respons: memberikan respon positif terhadap suatu informasi atau gagasan.
Contoh: memberikan respon positif terhadap keberhasilan orang lain.

Penghargaan: menentukan nilai pada suatu informasi atau gagasan.
Contoh: menghargai perbedaan budaya dan pandangan orang lain.

Organisasi: mengorganisasi nilai-nilai dan ide-ide yang dipelajari menjadi sebuah sistem yang lebih terstruktur.
Contoh: mengorganisasi nilai-nilai dan ide-ide dalam satu pandangan hidup yang terstruktur.

Baca Juga  Semarak Amalia Ramadhan SMKN 2 Pinrang

Karakterisasi: menerapkan nilai-nilai dan ide-ide dalam tindakan dan perilaku sehari-hari.
Contoh: memperlihatkan kesetiaan pada teman dan keluarga dengan tindakan nyata.

Ranah Psikomotor

Imitasi: meniru gerakan atau tindakan yang dilihat dari orang lain.
Contoh: menirukan gerakan menari yang dilihat dari video.

Manipulasi: melakukan gerakan atau tindakan yang memerlukan koordinasi dan ketepatan.
Contoh: memainkan alat musik

Dan masih banyak juga yang lainnya contoh dariĀ taksonomi bloom yang baik dan benar.